Halo agan dan sista,
yang masih sekolah atau yang udah kuliah atau kerja. khususnya yang baru masuk
sekolah baru, kali ini saya mau berbagi sebuah artikel yang berbau aroma tahun
ajaran baru kemaren. kebetulan saya juga kemaren baru masuk sekolah baru nih,
perpindahan dari dunia SMP ke dunia SMA (ciee yang udah SMA, udah gede nih.
uang jajan ditambah ya mak, pliss). oke sedikit curhat tadi haha. yap, bagi
kalian yang baru masuk sekolah baru otomatis kalian akan memulai tahapan
menjadi 'Junior' terlebih dahulu. Dulu yang disekolah lamanya udah jadi Senior
harus memulai semuanya dari nol lagi. Tapi jangan salah, jadi junior itu juga
ada suka dukanya, yuk kita bahas disini!
1. Bisa ngeles kalo melanggar
peraturan sekolah
Kita mulai dari hal
yang menyenangkan menjadi junior, jadi junior itu enak bisa ngeles kalo
melanggar hukuman peraturan sekolah barunya. kenapa saya bilang begitu? karena
ini pengalaman saya dulu pas waktu baru pertama masuk SMP. Jadi sedikit berbagi
tips dari pengalaman, kalo kalian para junior melanggar peraturan sekolah dan
kena hukuman, kalian tinggal bilang aja sama guru nya "Lho pak/bu, saya
belom tau kalo itu dilarang, kan masih baru" sambil masang wajah polos nan
melas, dan jebreeett! guru itu tadi pasti akan memaklumi kalian dan kalian
bebas dari hukuman, yeey! selamat mencoba!
2. Guru killer masih memakai
”topengnya”
Yang kedua ini kita agak sedikit
menyinggung para guru keramat disekolah, di setiap sekolah pasti memiliki jenis
guru seperti ini. Guru yang satu ini memang selalu menjadi momok para siswa
disekolah, tapi menurut pengamatan saya selama jadi junior, bahwa kelemahan guru
killer adalah “Murid Baru”. Maksud dari “Topeng” disini adalah mereka bakal
jadi sok baik di hadapan para Junior-junior agar tidak terkesan
mengerikan saat baru berkenalan dengan mereka. Tapi “Topeng” ini biasanya hanya
berlaku sekitar 1 semester saja, setelah para junior mulai bisa beadaptasi
dengan sekolah mereka, mereka bakal buka topeng dan Lah! Teror Teror mulai
bertebaran, tak ada ampun bagimu hahaha *evil laugh*
3. Dapat kenalan baru
Setiap kalian baru memasuki sekolah
baru, mendapat teman/kenalan baru sudah menjadi tradisi yang mainstream
tentunya. Meskipun kalian hanya pindah sekolah yang jaraknya beberapa kilometer
dari sekolah lama pasti ada aja teman/kenalan baru yang bakal kalian dapatkan.
Bermacam macam teman bisa kalian dapatkan mulai dari yang cantik, ganteng mirip
saya(hoax), friendly, susah bergaul, ribet, dll. Tak hanya Junior yang memanfaatkan
momen ini, Para senior pun berlomba lomba mencari kenalan adek kelas yang masih
polos dan biasanya akan menjadi korban PHP para senior yang haus akan cinta
(eaaa pengalaman nihh). Yap bagi kalian yang mulai masuk sekolah baru, carilah
banyak kenalan, tapi kalian juga harus bisa memilih mana teman yang baik dan
kurang baik. Atau kalian bisa pilih mana kenalan yang cantik cantik buat saya.
Hahaha.
4. Harus “menghormati” senior
Oke karena dari tadi kita udah bahas yang enak enak, sekarang kita
mulai membahas ribetnya jadi junior. Senior itu memang patut untuk dihormati
karena usia yang lebih tua daripada kita. Itu sudah menjadi ketentuan dan norma
di masyarakat. Tetapi kan kita sebagai Junior ribet juga kalo tiap hari
bertingkah seperti itu, kalo mau lewat depan senior harus nunduk, dan gabisa
bebas lirik sana sini entar dikiranya nantang dan masih banyak hal yang lain.
Tapi kalian harus sabar dulu, kalian juga bisa ngerasain gimana bebasnya jadi
Senior nantinya. Karena roda itu berputar, Right?
5. Sering ketikung sama senior
Kok yang ini kedengeranya jlebb
banget gitu ya? Biasanya ini terjadi pada para pengembara asmara yang sedang
mencari setangkai mawar merah di sekolah barunya (ehemm). Pas udah ketemu,
dengan perjuangan yang tidak gampang mencoba mendekati dan sepenuh hati membuka
hatinya untuk si bunga mawar. Eh, tapi apalah daya kalau udah keduluan sama
para senior senior yang rupawan mereka memetik mawar itu dan dibawa mereka
pergi. Lalu kalian terlupakan seperti tukang siomay yang meninggalkan kalian
saat kalian ngidam banget ama siomay. Wuih kisahnya bikin dada sesek ya hahaha.
“Kok tau banget sih rasanya sampe kayak gitu?” . Ya gimana gak tau, Saya juga
pernah ngalamin seperti itu :’v. Tapi tenang dulu gan, masih ada tukang bakso
yang dateng setelahnya membawa harapan baru bagi kita :D (Happy ending)
6. Harus ngerasain yang namanya Masa
Orientasi Siswa
Satu lagi ritual legend saat baru
menjadi junior. Yaitu masa masa dimana kita dipaksa membuat atribut atribut
konyol dan disuruh membawa bermacam macam makanan yang nanti tiba tiba keberadaanya
tidak diketahui, hilang bak bolpen yang baru beli tadi malem paginya udah gaada
hiks. Belum lagi disuruh buat yel yel yang ribet. Karena gaada ide akhirnya
terpaksa kita cuma buat ‘hohoho hihihi’ pake nada supporter sepak bola haha.
Bener bener pengalaman yang bikin kalian pengen masuk OSIS dan balas dendam
tahun depan :v
Sebenarnya masih banyak lagi yang
bisa kalian alamin kalo jadi adik kelas baru. Tapi kalo saya ceritakan disini
semua kan entar nggak seru haha (halah bilang aja males nambahin). Satu pesan
dari saya untuk kalian. Yang jadi senior jaga adik kelasnya awas entar ilang,
bisa-bisa ente dimarahin emaknya. Buat para junior jadilah adik kelas yang baik
dan manis dihadapan semua orang, tetep hormati senior dan jangan simpan dendam
kalian untuk generasi berikutnya. Dan yang terakhir buat kalian para pengembara
cinta yang kena tilang tikung, jangan pantang menyerah. Untuk
membangkitkan semangat kalian, yuk baca artikel saya yang Nih 12 alasan jitu buat jomblo. Sekian dari saya kalau sekiranya ada gejala sakit hati harap
hubungi tukang cendol terdekat. Salam Cendol~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar